kepada para tetangga

hei, tetangga!
mita, @alifainaya, @zahrooa.

aku membayangkan kalian saat ini sudah damai di kamar, sama seperti aku sekarang.
haha... iya, setelah kegilaan kita hari ini yang selalu saja rusuh seperti biasanya. MIta pasti sedang rapat online dengan teman KKN atau teman organisasinya sekarang, Ifa kemungkinan besar sedang telpon-telponan via skype sama si aa, dan Ara lagi kesepian di dalam kamarnya.

di menit-menit terakhir sebelum bergantinya tanggal, aku memutuskan menulis surat untuk kalian. hehe.. kalian mungkin nggak tau kalau aku sudah bolos nulis surat lebih dari 2 kali. Entah berapa kali pastinya, sedang malas merunut, tentu saja, sekarang sudah nyaris pukul setengah 12, untuk apa membuang-buang waktu untuk merunut hal macam begitu. sementara mengingat-ingat apa yang baru saja kita lakukan tadi lebih menyenangkan ratusan kali. di alun-alun tadi. terima kasih ya, untuk quality time together malam ini.
yah, meskipun kita sama-sama tahu seandainya saja ada azka dan fanny, realita pasti akan lebih rusuh puluhan kali dibanding tadi.

mau bagaimana lagi? namanya juga mahendrans! anak kos rusuh mahendra bayu, yang kalo ngga jomblo, ya berarti pacarnya sibuk, atau nggak LDR! wkwkw... tau kan? kalau soal ini biasanya kita akan menyalahkan eyang yang senantiasa berwejangan "selagi kuliah jangan pacaran". haha.. iya-iya palsu kita di depan eyang rupa-rupanya diaminkan setan diam-diam. Iya, bahkan setan saja mengaminkan. apalagi malaikat?!

dan malam ini nyatanya memang rusuh sekali. Niat awal yang tadinya mau nonton barongsai malah mendamparkan kita ke alun-alun kidul. alun-alun tempat cahaya disana-sini dari lampu warna-warni. Setelah habis bereksperimen dengan fitur-fitur kamera Mita, rasa haus akhirnya menarik kita duduk di salah satu tikar yang tersedia. Ditontoni bule cewek yang entah lesbi entah takjup lihat 4 cewek berjilbab macam kita yang anggun-anggun begini. Menurut kalian lebih mungkin yang mana? kalau aku bilang sih asumsi kedua itu setara kadar kemustahilannya dengan bulan berubah jadi kotak =P.



haha.. tidak mengapa. kadang-kadang laki-laki memang suka tidak mampu menyadari keindahan kita, tapi setidaknya, bule itu bisa. meskipun dia cewek. xP


Sincerely,
tetangga -sebelum beranjak ke kamar Ifa untuk nonton bersama :D-