Karena Anda tidak seharusnya meninggikan suara seperti itu kepada perempuan itu, dengan alasan macam begitu.
Dan adalah karena sepenggal cuma yang Anda tekankan kuat-kuat ke telinga mereka yang membuat hal sepele ini bagi saya menjadi berarti. Pada mereka yang seharusnya justru Anda bela. Cuma! Memang cuma! Lalu kenapa Anda sampai harus meninggikan suara? Jika memang benar itu hanya cuma.
Kenapa justru malah CUMA itu yang menusuk-nusuk kita? Memecah-mecah kita?
Yang Anda harus tahu ialah saya tidak peduli Anda condong pada siapa. Atau pada pikiran-pikiran Anda tentang siapa yang unggul di atas siapa. Atau pada alur pikiran Anda yang seperti tidak tertembus itu, yang tidak pernah bisa saya pahami itu.
Saya tidak peduli. Bagi saya itu sudah tidak lagi berarti. Sudah basi.
Saya hanya betul-betul tidak suka pada cara Anda memperlakukan.
Bagaimana Anda mempergunakan. Sebanyak apa ternyata Anda telah melupakan.
Dan kenapa justru malah CUMA itu yang menusuk-nusuk kita? Memecah-mecah kita?
udah mulai ngantuk
badan rasanya remuk
No comments:
Post a Comment
Hai hai terimakasih udah mampir dan baca sampai akhir. Silahkan tinggalkan komentar biar aku bisa mampir ke blog kalian juga.
Cheers :D